Mantikora (Persia Tengah: Martyaxwar; bahasa Yunani: Βάρἰκος– Baricos; Inggris dan Perancis: Manticore) adalah makhluk dalam
legenda yang mirip dengan sfinks di Mesir. Makhluk itu bertubuh singa merah, berkepala
manusia pria dengan tiga deretan gigi tajam (seperti hiu), dan bersuara seperti terompet. Aspek lain tentang hewan tersebut
berbeda antara suatu cerita dengan cerita lainnya. Bisa saja dikatakan
bertanduk, bersayap, atau keduanya. Ekornya bisa saja berbentuk naga atau kalajengking, dan memiliki sengat beracun yang dapat digunakan untuk melumpuhkan maupun membunuh korbannya. Makhluk
tersebut memakan seluruh tubuh mangsanya. Ia tidak menyisakan pakaian, tulang,
atau apapun yang digunakan mangsanya saat itu. Maka selama abad awal, ada
keyakinan bahwa bila seseorang menghilang, itu merupakan bukti keberadaan
mantikora sehingga mantikora dianggap nyata. Telapak kakinya bisa berbentuk
kaki naga, namun seringkali dikatakan seperti cakar singa. Ukuran tubuhnya berkisar antara ukuran
singa sampai ukuran kuda.
Makhluk itu juga seringkali disalah sangka sebagai pria berjanggut jika dilihat dari
kejauhan.
Asal-usul
Mitologi tentang mantikora aslinya
berasal dari Persia,
yang aslinya berjuluk “pemakan manusia” (berasal dari bahasa Persia
Tengah yaitu kata مارتیاMartya yang berarti "manusia" dan خوار Xwar yang berarti "memakan"). Kata "mantikora" sendiri
berasal dari bahasa Inggris, terminologi dari bahasa Latin mantichora, diserap dari bahasa Yunani μαντιχωρας mantikhoras, pelafalan keliru dari kata asalnya dalam bahasa Persia. Legenda tentang
monster ini tersebar di daratan Eropa dan pertama kali diceritakan oleh Ctesias seorang paranormal dari Yunani yang mengabdi pada rajaArtaxerxes II.
Buku Description of
Greece karya seorang ahli agama dari Yunani
bernama Pausanias menceritakan
tentang mantikora. Monster yang digambarkan oleh Ctesias yang disebut
"martichoras" berbentuk seperti harimau, tetapi memiiliki tiga buah taring dan
sengat pada ekornya yang digunakan untuk mempertahankan diri. Ketika monster
ini terluka, dia bisa menembakan racun seperti panah yang terlepas dari
busurnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar